Umiati, Korban Keganasan Sang Suami Akhirnya Meninggal Dunia

BANGKA BARAT - - Umiati (51) salah seorang korban dari aksi kejam yang dilakukan mang Sarkawi alias mang Kawi, akhirnya menghembuskan nafas terakhir, setelah sempat mendapatkan perawatan disebuah Rumah Sakit. Umiati sendiri merupakan istri dari Sarkawi, pelaku pembunuhan Bakar.

Baca juga: Tony Rosyid: Antara Anies Baswedan dan Penyidik, Mushalla Kecil Itu Jadi Saksi

Aksi pelaku Sarkawi juga telah merenggut nyawa Bakar, serta melukai pergelangan tangan anaknya sendiri, Uci Febrianti, sehingga mengakibatkan Uci mendapatkan luka menganga pada pergelangan tangannya.

Baca juga: Respon Terorisme di Sulteng, LPSK Siapkan Tim Untuk Tangani Korban

Berdasarkan keterangan yang berhasil dihimpun, peristiwa yang menghebohkan warga Kecamatan Jebus dan Kecamatan Parit Tiga ini, bermula saat korban Bakar usai menggali cacing yang rencananya akan memancing ikan. Kemudian korban beristirahat disamping rumah pelaku yang merupakan tetangganya.

Baca juga: SMSI Babel : Minta Kepolisian Tindak Tegas Pelaku Kekerasan Fisik Yang Terjadi Terhadap Wartawan Di Bangka Belitung

Diduga karena, pelaku naik pitam hingga nekat mendatangi dan menghabisi nyawa korban di lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Baca juga: Kebebasan Informasi Publik Terancam, Komunitas Pers Minta Kapolri Cabut Pasal 2d dalam Maklumatnya

Setelah membacok dan menghabisi korban Bakar. Kemudian pelaku Sarkawi pulang kerumah membacok istrinya Umiati (51) ketika sedang menonton Televisi dan sambil tiduran. Melihat kejadian tersebut, anak mereka Uci (21) bermaksud melerai bapaknya yang tengah membacok ibunya, sehingga memyebabkan pergelangan tangan sebelah kiri anaknya luka robek akibat kena sabetan golok milik bapaknya sendiri.

Baca juga: Terkait Aktifitas KIP Timah, Wakil Ketua Komisi IV Janjikan Segera Panggil Bupati Bangka, Gubernur Babel, dan PT Timah Tbk

Kapolsek Jebus,   Kompol Muhammad Saleh SIK, seizin Kapolres Bangka Barat, AKBP Fedriansah SIK, saat dikonfirmasi wartawan menyebut bahwa pelaku MS nekat menghabisi nyawa korban BAK itu didasari dugaan rasa cemburu.

" Menurut keterangan Pelaku Sarkawi dan juga keteragan dari sejumlah saksi yang kita periksa, pelaku ini membacok Bakar korban hingga meninggal dunia karena dugaan cemburu. Selain itu pelaku juga membacok istrinya Umi. Dugaan sementara cemburu terhadap istrinya, sehingga menyebakan pelaku sering cekcok dengan istrinya, " jelasnya. (14/03/2021)

Baca juga: Ini Jadwal Sidang Gugatan Pailit CV AR Terhadap PT Timah Di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat

Kapolsek menambahkan, kasus pembunuhan masih dalam penyelidikan. Sejumlah saksi tengah diperiksa dan dimintai keterangan lebih lanjut. Jenazah korban Bakar usai menjalani Visum dibawa kerumah duka dan dimakamkan di TPU Desa Air Kuang Kecamatan Jebus, dan istrinya Umi meninggal dunia Minggu malam (14/3/2021) dan dimakamkan di TPU Desa Air Kuang Kecamatan Jebus, sedangkan anak perempuannya UF menjalani rawat jalan.

" Setelah mendapat kan laporan dari warga dan Bhabinkamtibmas Polsek Jebus, kita bersama personil meluncur dan melakukan olah TKP serta tidak lama kemudian Pelaku kita tangkap bersama barang bukti sebilah golok kita amankan dari  lokasi Tempat Kejadian Perkara, " pungkas Muhammad Saleh.